5 Cara Memilih Background Foto Produk yang Bagus

Kesan pertama dari foto produk memberi pengaruh besar terhadap minat pelanggan untuk membeli. Karena foto produk memiliki peranan besar untuk menarik perhatian calon pembeli, maka sudah seharusnya kamu menggunakan foto yang menarik sebagai penunjang pemasaran produkmu.

Foto yang menarik tidak lepas dari pemilihan latar belakangnya. Cara memilih background foto produk kamu dapat memberikan pengaruh besar pada bagus tidaknya hasil akhir pemotretan foto produkmu. Untuk itu, 5 cara memilih background foto produk berikut bisa diaplikasikan.

Baca juga : 10 Cara Foto Produk Agar Menarik

1. Gunakan warna yang lembut

Sebaiknya kamu menggunakan warna yang lembut atau tidak terlalu terang sebagai latar belakang foto, contohnya warna putih atau pastel. Pasalnya warna cerah justru membuat silau pelanggan saat melihat-lihat foto produk, sehingga warna yang lembut lebih direkomendasikan. Penggunaan warna ini juga akan membuat pelanggan lebih fokus ke foto produk dibandingkan latar belakangnya.

2. Latar belakang abu-abu

Kamu juga bisa menggunakan latar belakang abu-abu. Warna ini juga dianggap warna netral untuk latar belakang. Penggunaan warna ini membuat foto produk lebih tersorot karena latar belakangnya kalem. Warna abu-abu juga seringkali digunakan sebagai latar belakang di toko-toko mode hingga untuk produk manekin 3D.

Cara memilih background foto dan alas foto

3. Penggunaan warna hitam

Kamu juga bisa menggunakan warna hitam sebagai latar belakang foto produkmu. Meski demikian, warna hitam tidak cocok digunakan pada semua jenis produk. Jenis produk yang cocok menggunakan latar belakang foto warna hitam adalah perhiasan dan material logam. Dengan latar belakang hitam, foto produk terlihat lebih berkelas, berkilau, dan lebih menarik perhatian.

Cara memilih background foto dan alas foto

4. Warna lantai kayu

Lantai kayu memiliki kesan yang adem dan natural. Penggunaan warna ini sangat cocok kamu terapkan sebagai latar belakang untuk foto furniture seperti kursi, meja, dan lemari. Penggunaan latar belakang warna lantai kayu bisa membuat pelanggan penasaran bagaimana penampakan produknya di dunia nyata.

Cara memilih background foto dan alas foto

5. Hindari latar belakang yang penuh

Tips selanjutnya adalah menghindari latar belakang yang terlalu penuh objek lain. Foto produk tidak akan lagi terlihat menonjol karena kalah dengan latar belakang. Pilihan ini hanya akan membuat perhatian pelanggan tertuju pada latar belakang foto, bukan produknya. Akhirnya, kamu yang dirugikan akibat kesalahan pemilihan latar belakang foto.

image 5

Perlu diketahui, bahwa pemilihan latar belakang yang tepat akan membuat foto produk menjadi lebih menarik. Hal ini akan memberi kesan positif bagi pelanggan karena semakin menarik foto produk, keinginan pelanggan untuk membeli juga kian meningkat.

Bahkan dengan adanya foto, pelanggan bisa melakukan penilaian terhadap produkmu. Mereka dapat membandingkan foto satu dengan lainnya sampai akhirnya mengambil keputusan produk mana yang sebaiknya dibeli.

Jika ada pertanyaan silahkan tinggalkan komentar, untuk pembelian alas foto silahkan hubungi kami melalui whatsapp terimakasih.

Staf Editorial

Staf Editorial

Staf editorial memberikan analisis dan laporan mendalam tentang tren perkembangan bisnis online dan praktik terbaik digital marketing.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *