Dalam sebuah artikel yang dimuat pada website, peranan keyword sangatlah penting karena dapat mempengaruhi peringkat konten kita pada mesin pencarian, seperti Google. Tentunya kita semua menginginkan konten yang dibuatnya menduduki peringkat atas, bukan? Keyword biasanya terdapat pada paragraf konten artikel. Syarat untuk dapat menduduki peringkat atas, keyword yang digunakan haruslah relevan dan efisien. Mengapa setiap orang menginginkan untuk dapat menduduki posisi teratas? Ini karena pada mesin pencarian, user cenderung untuk memilih konten tersebut, karena dinilai lebih terpercaya karena dipastikan telah banyak dikunjungi oleh orang.
Dengan pengaplikasian keyword yang tepat, website kita bisa dengan mudah menduduki peringkat atas mesin pencari. Lantas bagaimana cara melakukan riset keyword untuk SEO yang efektif? Berikut ulasan lengkapnya untuk Anda.
Secara umum, terdapat empat komponen penting dalam melakukan riset keyword, yaitu search volume, keyword difficulty, keyword suggestion, dan SERP.
Search Volume, ini adalah jumlah kata kunci yang banyak dicari di Google dalam waktu tertentu. Biasanya akan menampilkannya selama satu bulan terakhir.
Keyword Difficulty, ini menunjukkan tingkat kesulitan sebuah keyword pada sebuah mesin pencarian. Keyword tool ini menggunakan skala dari 0 sampai dengan 100, semakin besar angka yang tercantum menandakan semakin sulitnya keyword yang digunakan dan banyaknya backlink yang dibutuhkan.
Keyword Suggestion, ini untuk memberikan saran keyword yang akan dicari. Biasanya layanan keyword tail akan memberikan saran untuk long tail keyword (kata kunci yang mengandung minimal tiga kata) yang kita inputkan. Dengan fitur ini kita dapat menarik lebih banyak pengunjung, karena besar jumlah pengunjung berasal dari keyword jenis ini.
SERP akan menunjukan berbagai laman yang ada pada peringkat atas pencarian keyword yang kita cari untuk mengetahui kualitas dari laman – laman tersebut.
Berikut ini Langkah – Langkah yang Perlu Anda Lakukan Adalah untuk Riset Keyword
- Pertama, cobalah untuk mempelajari segmen pasar khusus dan topik dari konten yang Anda buat. Ini bertujuan untuk memastikan tujuan Anda, apakah untuk memastikan jumlah pengunjung situs yang banyak atau mencari pembeli potensial dari produk yang dipasarkan.
- Kedua, cari keyword dasarnya dahulu. Keyword dasar harus sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai sebelumnya. Short Tail Keyword ini biasanya terdiri dari satu sampai dua kata saja.
- Ketiga, Cari Long Tail Keyword. Setelah menentukan keyword dasar, langkah selanjutnya adalah mencari Long Tail Keyword yang berisi detail lengkap dari keyword tadi. Untuk memudahkan mencari ini, Anda bisa menggunakan tools pencari keyword, seperti UberSuggest atau keyword planner.
- Keempat, yaitu Analisis tingkat persaingan pada mesin pencari. Proses analisis ini dapat menggunakan keyword tools, Google ads, atau keyword planner. Hasilnya, kita akan mendapatkan informasi dari volume pencarian dari keyword yang dimaksud. Perbedaannya, jika ingin menganalisis secara manual, gunakanlah keyword tools karena data tingkat persaingan akan ditunjukan melalui situs tersebut. Berbeda jika menggunakan Google ads, hasilnya akan diinformasikan berupa tingkat persaingan pada iklan. Untuk pencarian umum tanpa pemasangan iklan, Anda bisa menggunakan tools lain selain Google ads.
Dengan memahami langkah – langkah atau cara riset keyword yang telah dijelaskan di atas, akan semakin memudahkan Anda saat akan menyusun konten disertai dengan strategi yang baik pula. Tahapan analisis SEO ini sangat penting yang harus dilakukan untuk membuat konten dan strategi pemasaran.
Baca juga: 5 Strategi Sukses Bisnis Online Shop
