Memiliki sebuah landing page tidak serta merta dapat meningkatkan penjualan dalam semalam. Apalagi jika struktur landing page tersebut dibuat secara asal-asalan tanpa melakukan riset dan analisis yang mendalam.
Bukannya meningkatkan penjualan, Anda justru hanya akan menyia-nyiakan waktu dan biaya yang seharusnya dapat dialokasikan ke bagian yang lebih penting dalam strategi pemasaran Anda.
Setiap elemen pada struktur landing page berperan penting dalam menyampaikan nilai produk atau jasa Anda kepada calon pelanggan. Dengan demikian, calon pelanggan yang membaca landing page Anda akan lebih yakin dan termotivasi untuk melakukan pembelian.
Dalam artikel ini, kami akan membahas poin-poin penting dalam pembuatan landing page, memberikan panduan tentang struktur dan elemen yang perlu dimasukkan untuk meningkatkan konversi.
Baca sampai akhir!
Yang Akan Anda Pelajari
Poin Penting dalam Membuat Landing Page
Perlu Anda ketahui bahwa sebelum membuat landing page, terdapat beberapa poin penting yang bisa menjadi penentu menarik tidaknya landing page yang Anda miliki. Beberapa poin tersebut di antaranya :
Copywriting
Lagi-lagi copywriting. Poin yang satu ini memang tidak pernah ketinggalan peran dalam sebuah kegiatan marketing. Entah itu offline marketing ataupun online marketing atau yang sering kita sebut sebagai digital marketing.
Ibarat mulut manusia, copywriting akan menyampaikan pesan promosi dengan kata-kata yang mampu membuat calon pembeli menjadi tertarik untuk membeli produk atau layanan Anda.
Tanpa adanya copywriting yang menarik, promosi Anda mungkin hanya akan dilewati oleh calon pelanggan Anda. Oleh karena itu, copywriting menjadi poin penting yang perlu Anda pikirkan dalam membuat landing page.
Konten
Apakah dalam struktur landing page Anda butuh konten? tentu sangat butuh. Konten dalam bentuk video atau foto akan membuat landing page Anda lebih memikat.
Sebagai contoh Anda menjual produk hijab, Anda tentu tidak mungkin hanya menjelaskan tentang bahan hijab, kualitas hijab, warna hijab tanpa menunjukkan foto atau video aslinya.
Tanpa adanya konten, landing page anda justru akan nampak seperti sebuah artikel yang bagi sebagian besar orang tidak membuat mereka tertarik.
Jadi, jangan lupa untuk membuat konten dalam bentuk foto dan video yang menarik untuk dilihat.
Desain
Sama halnya seperti pentingnya konten dalam struktur landing page, desain landing page juga tidak kalah penting.
Otak manusia memproses gambar 60.000 kali lebih cepat daripada teks, dan 90 persen informasi yang dikirimkan ke otak adalah berbentuk visual.
Desain landing page yang menarik akan membuat orang terlebih dahulu melihat sebelum akhirnya membaca isi dari landing page tersebut.
Bayangkan saja ketika Anda yang ingin berbelanja, ketika pertama kali melihat landing page yang desainnya sama sekali tidak menarik, Anda pasti cenderung tidak percaya dan berusaha mencari yang lainnya. Itulah kenapa desain landing page yang profesional juga menjadi sangat penting.
Baca juga: 8 Contoh Landing Page Keren Untuk UMKM
Struktur Landing Page yang Baik
Ini bukan satu-satunya struktur landing page, tapi ini menjadi salah satu struktur landing page yang bisa Anda terapkan untuk bisnis Anda. Karena, setiap bisnis punya karakteristik dan perlakuan masing masing. Struktur ini bisa jadi efektif untuk bisnis Anda, tapi belum tentu efektif untuk bisnis teman Anda.
Namun, secara garis besar, elemen struktur landing page yang akan kita bahas kali ini banyak digunakan untuk membuat sebuah landing page. Anda tinggal menambahkan atau mengurangi elemen elemen yang mungkin tidak Anda pelukan.
1. Headline dan Subheadline
Headline merupakan bagian paling atas dalam struktur landing page yang fungsinya untuk menarik perhatian calon customer Anda. ketika Anda berhasil menarik perhatian calon customer dengan headline yang menarik, besar kemungkinan mereka akan melanjutkan untuk melihat landing page Anda lebih detail.
Kalau dalam berita, headline ini seperti judul artikel. Ketika judul artikelnya menarik, orang tentu akan penasaran untuk membaca artikel tersebut secara keseluruhan.
Headline sendiri biasanya dibuat lebih mencolok dibanding yang lainnya. Misalnya menggunakan ukuran font yang besar dan tebal sehingga lebih mudah dibaca.
Sedangkan untuk subheadline sendiri merupakan penjelasan singkat yang posisinya berada persis di bawah headline.
Kalau headline fungsinya untuk menarik perhatian calon customer, subheadline berfungsi menjelaskan sedikit tentang apa yang akan mereka dapatkan ketika menggunakan produk atau jasa Anda.
Contohnya seperti yang bisa Anda lihat pada gambar di atas.
2. Social Proof
Sederhananya, sosial proof merupakan bukti bahwa produk atau jasa yang Anda tawarkan sudah digunakan atau dipercaya oleh banyak orang. Bentuk dari social proof ini bisa berbagai macam.
Misalnya dalam bentuk pendapat para expert, video interview, jumlah pengguna dan klien, atau bisa juga Anda tampilkan logo-logo perusahaan yang sudah bekerja sama dengan Anda. salah satu contohnya seperti yang ada di gambar berikut.
Ketika Anda sudah memiliki banyak klien dengan reputasi yang baik, reputasi tersebut pun akan memberikan efek baik pada bisnis Anda.
Namun, jika Anda tidak atau belum memiliki perusahaan yang bekerja sama karena Anda hanya menjual produk, Anda bisa menampilkan jumlah pengguna dan rating yang diberikan oleh pengguna produk Anda.
Pada intinya, social proof merupakan bukti yang meyakinkan pengunjung bahwa produk atau layanan Anda sangat patut dicoba.
Baca juga: Tips Membuat Landing Page Bagi Pemula
3. Masalah dan Solusi
Tidak semua orang menyadari masalah yang sedang mereka alami, maka dari itu Anda perlu menyadarkan mereka tentang masalah yang sedang mereka hadapi dan harus segera diselesaikan
Anda harus bisa membuat mereka yang sedang membaca landing page Anda merasa bahwa “oh iya juga ya, ini yang lagi saya rasakan”. sehingga mereka merasa menemukan sesuatu yang tepat.
Masalah-masalah ini bisa Anda sajikan dalam bentuk cerita atau list yang lebih mudah dibaca.
Setelah mereka merasa mengalami masalah tersebut, barulah Anda menunjukkan bahwa produk Anda muncul sebagai sebuah solusi yang tepat untuk masalah tersebut.
Supaya Anda bisa menemukan masalah yang memang relevan dan benar-benar dialami oleh target customer Anda, jangan asal menuliskan masalah yang ternyata tidak ada kaitannya sama sekali dengan produk atau layanan yang Anda tawarkan.
4. Deskripsi Singkat Bisnis
Anda punya latar belakang bisnis yang menarik? mungkin Anda bisa sedikit menceritakannya pada bagian ini. Akan tetapi, menurut kami ini opsional, Anda bisa mencantumkan atau tidak dalam struktur landing page itu terserah Anda.
Jika ingin mencantumkannya, Anda hanya perlu menuliskan profil singkat dari bisnis Anda yang tentunya harus memberikan poin tersendiri pada landing page Anda.
Contohnya dengan menjelaskan value yang ingin Anda berikan atau pengalaman puluhan tahun yang sudah Anda lalui dalam menangani berbagai jenis klien. Jangan menulis terlalu panjang dan bertele tele. karena ini juga bisa menjadi bumerang bagi Anda.
Tulisan yang terlalu panjang akan membuat struktur landing page Anda tidak menarik lagi untuk dilihat lebih lanjut, sehingga bisa saja orang yang sedang membaca justru memilih untuk keluar dari halaman landing page Anda.
5. Manfaat Produk/Layanan
Di atas, Anda sudah menyebutkan bahwa produk Anda adalah solusi bagi masalah masalah yang juga sudah Anda sebutkan.
Sampai di situ, calon pelanggan Anda mungkin masih setengah yakin bahwa produk Anda memang harus mereka beli. Agar mereka bisa lebih yakin lagi pada produk/jasa yang Anda tawarkan, jelaskan apa saja manfaat atau kelebihannya.
Ini menjadi poin yang tidak boleh Anda tinggalkan, karena calon customer Anda pasti membutuhkan informasi penting ini. Tanpa mengetahui manfaatnya, mereka pasti akan ragu-ragu atau mempertimbangkan lagi untuk membeli.
Sebagai contoh ketika Anda ingin menggunakan jasa untuk mengelola akun instagram bisnis. Anda pasti harus tahu apa saja manfaatnya untuk bisnis Anda. Misalnya, seperti mendapatkan konten-konten kreatif yang bisa membuat bisnis Anda lebih dilirik banyak customer. Membuat branding Anda menjadi lebih bagus dan lain sebagainya.
Selain manfaat produk/jasa, pada bagian ini Anda juga bisa menampilkan kelebihan-kelebihan yang menjadi alasan calon customer harus segera membeli produk/jasa yang Anda tawarkan.
Baca juga: 5 Strategi Sukses Bisnis Online Shop
6. Testimoni Positif Pelanggan
Tidak semua orang percaya pada apa yang dikatakan oleh penjual, oleh karena itu calon customer Anda juga perlu pendapat dari orang lain. Dalam hal ini adalah testimoni.
Dalam bisnis online, testimoni merupakan pertimbangan yang cukup kuat sebelum akhirnya pelanggan Anda memutuskan untuk membeli.
Contoh saja ketika Anda belanja di marketplace, selain deskripsi produk, harga, dan kelebihan produknya, Anda pasti akan melihat rating dan testimoni yang diberikan oleh orang yang sudah membeli produk tersebut.
Sayangnya, di marketplace Anda tidak bisa memilih untuk menampilkan testimoni positif atau negatif. Tapi, dengan landing page Anda bisa menampilkan testimoni-testimoni positif saja.
Anda bisa menyajikannya testimoni tersebut dalam bentuk screenshot chat testimoni atau dalam bentuk desain yang Anda buat sendiri. Misalnya seperti pada gambar di atas.
7. Foto atau Video Produk/Layanan
Anda juga bisa menambahkan foto atau video dalam struktur landing page.
Buat Anda yang berjualan produk, masukkan beragam jenis foto atau video yang bisa menunjukkan dengan jelas produk Anda yang asli. Foto-foto ini bisa Anda ambil dari foto postingan instagram Anda atau yang ada di marketplace milik Anda.
Usahakan untuk menggunakan foto atau video yang menarik.
Buat Anda yang mungkin menawarkan jasa atau layanan, Anda juga bisa menambahkan video atau foto proyek yang pernah Anda buat. Sebagai contoh jasa dekorasi pernikahan.
Hasil dokumentasi dari dekorasi yang sudah pernah Anda kerjakan bisa Anda masukan ke dalam struktur landing page.
Baca juga: Mau Tau Cara Foto Produk yang Menarik? Simak 10 Cara Berikut Ini!
8. Penawaran Khusus
Siapa yang tidak suka dengan promo atau garansi? Semua calon pembeli pasti menginginkannya.
Jika memang memungkinkan, Anda bisa menambahkan penawaran khusus misalnya seperti potongan harga dan lain sebagainya. Buat promo tersebut berbatas waktu sehingga orang yang membutuhkan akan segera melakukan transaksi saat itu juga.
Tidak sedikit juga penjual yang menambahkan garansi produk misalnya 30 hari tanpa syarat dan lain sebagainya. Ini bisa Anda terapkan jika Anda memang yakin produk Anda memang berkualitas.
Pemberian garansi akan membuat calon pembeli merasa aman untuk membeli.
9. Call to Action
Setelah melalui semua proses di atas, jangan lupa untuk menambah call to action.
Arahkan calon pelanggan Anda untuk melakukan sesuatu, misalnya seperti melakukan pembelian, melakukan konsultasi, dan sejenisnya. Tergantung Anda ingin mengarahkan mereka ke mana.
Penggunaan call to action sebenarnya tidak hanya di bagian akhir, tombol call to action bisa Anda letakkan di beberapa tempat.
Tempat pertama yang harus ada adalah di bagian bawah headline. Meskipun kemungkinan kecil orang langsung klik tombol tersebut, tapi itu memiliki fungsi tersendiri.
Setidaknya Anda bisa menambahkan 3 tombol call to action pada struktur landing page Anda. Yaitu pada bagian awal, tengah dan akhir. Sehingga kapan pun calon customer Anda merasa yakin untuk membeli, mereka bisa dengan mudah menemukan tombol tersebut.
Jika Anda hanya menggunakan tombol pada bagian akhir atau awal saja, calon customer Anda memerlukan waktu untuk scroll dan menemukan tombol tersebut.
Baca juga: Membuat Nama Toko Online yang Bagus, Keren dan Mudah Diingat
Buat Landing Page yang Mampu Menghasilkan Konversi!
Itulah contoh struktur landing page yang perlu Anda ketahui. Sekarang Anda sudah bisa menyusun sendiri landing terbaik untuk mempromosikan produk/jasa yang Anda miliki.
Urutannya tidak harus sama persis dengan apa yang kami tunjukkan di atas, Anda bisa mengubah urutannya, menghapus salah satu atau bahkan menambahkan elemen landing page yang lainnya.
Dengan begitu Anda akan menemukan sendiri formula yang tepat untuk sebuah landing page.
Atau mungkin anda justru tidak punya waktu untuk melakukan itu semua? Jika jawabannya iya, kami bisa membantu bisnis Anda.
Kami akan membantu Anda untuk merancang sebuah landing page yang akan memudahkan Anda untuk melakukan promosi. Tim kami akan membuat sebuah landing page dengan desain yang profesional serta copywriting yang sesuai untuk bisnis Anda.