Pernahkah Anda menggunakan aplikasi namun tidak lama kemudian Anda langsung melepasnya dari perangkat Anda? Apakah karena aplikasinya lambat atau fitur-fiturnya membuat Anda bingung? Mungkin penyebabnya karena user experience (UX) dari aplikasi tersebut kurang baik. Jika Anda belum pernah mendengar UX, Anda mungkin bertanya “Apa itu UX? Mengapa UX itu penting dalam mendesain sebuah produk seperti web, aplikasi, ataupun software?” Berikut alasan dan peran UX dalam pembuatan produk digital.
User Experience (UX) adalah sebuah respon pengguna ketika berinteraksi dengan perangkat digital seperti komputer atau smartphone melalui sebuah aplikasi atau situs web. Tentu Anda sudah tidak lagi menilai suatu produk hanya dari segi kualitas dan harga, bukan?
Jika Anda seorang developer aplikasi atau UX desainer, UX berguna untuk memudahkan Anda dalam pengembangan produk. UX akan menunjukkan bagian-bagian mana saja pada produk Anda yang harus dikembangkan. Dengan begitu, Anda akan menghemat waktu ketika proses pembuatannya dan deadline pembuatan produk Anda tidak akan molor. Segi kenyamanan tampilan, kesan pengguna, akses yang mudah dan cepat, menjadi hal yang perlu dipertimbangkan dalam pembuatan suatu produk. Dan tentu saja, produk tersebut harus bisa membantu pengguna untuk menyelesaikan permasalahan mereka secara tidak langsung melalui produk tersebut.
Ada tiga hal yang perlu Anda perhatikan dalam pembuatan UX suatu produk, yaitu:
Mengetahui Kebutuhan Pengguna

Gambar Just UX Design
UX desainer harus menjamin bahwa pengguna tidak bingung dengan kegunaan dan fungsi produk seperti website, aplikasi, ataupun software yang sedang mereka akses. Dengan kata lain, Anda harus mengetahui apa kebutuhan dan keinginan pengguna. Data yang dibutuhkan bisa diperoleh dengan berbagai cara, seperti survei, data penelitian terbaru, wawancara, pengujian, dan sebagainya.
Mengidentifikasi Fungsi dari Produk untuk Pengguna

Anda perlu melakukan riset untuk menemukan acuan Anda dalam mendesain produk. Mulai dari tampilannya hingga fitur-fiturnya. Dengan begitu, saat produk Anda digunakan oleh penggunannya maka secara otomatis produk Anda bisa digunakan secara maksimal. Tanpa adanya riset UX tersebut, pengguna produk Anda akan kesulitan dan menerka-nerka cara kerjanya. Hal itu tentu akan menyulitkan mereka bukan?
Mempermudah Aktivitas Pengguna dalam Menggunakan Produk

Gambar Nine Labs
Memahami kebutuhan user dengan baik dapat membantu Anda mendapatkan kunci dari keberhasilan sebuah produk. Dengan memperhatikan UX pada produk Anda, Anda bisa membuat produk yang bisa membantu aktivitas pengguna, seperti membantu mengelola jadwal keseharian pengguna yang padat atau meningkatkan produktifitas kerja pengguna.
Produk yang didesain dengan memperhatikan UX-nya akan membuat penggunanya mendapatkan pengalaman baru saat mengeksplorasi produk digital tersebut. Membuat sebuah produk tidak hanya soal menambahkan fitur, tetapi juga bagaimana membuat fitur itu bekerja sesuai fungsi yang diinginkan oleh pengguna. Dengan berpusat pada kebutuhan dan keinginan pengguna, Anda bisa menghasilkan produk yang bermanfaat, mudah digunakan, efisien sekaligus menyenangkan.